Sejuta Karya Untuk Wujudkan Cita-Cita

Penulis: Nadia Risma Akmal

Karya merupakan sebuah pemikiran atau usaha seseorang yang dituangkan dalam suatu gagasan. Sebenarnya, setiap orang mempunyai potensi untuk mengembangkan dirinya melalui sebuah karya. Kita diharuskan untuk lebih produktif dalam berkarya guna mengembangkan potensi berkarya. Produktif adalah kemampuan seseorang menghasilkan sesuatu yang diinginkan untuk menghasilkan keuntungan dalam jumlah besar. Karya memiliki berbagai macam jenis, seperti karya seni gambar, karya seni musik, dan juga karya tulis. Selain menjadi sarana untuk mengembangkan diri, karya juga dapat bermanfaat bagi orang lain, seperti halnya karya tulis. Melalui sebuah karya tulis tersebut, kita dapat menuangkan hal-hal positif yang dapat menginspirasi pembacanya.

Pada era teknologi yang semakin berkembang, masyarakat dapat lebih mudah untuk produktif dalam berkarya. Seseorang yang produktif dalam mengembangkan karyanya, maka akan semakin besar peluangnya untuk sukses di masa depan. Oleh sebab itu, saya mencoba untuk mulai produktif dalam berkarya. Saat duduk di bangku Sekolah Dasar, saya mulai tertarik untuk membuat karya tulis. Hobi membaca yang saya tanamkan sejak kecil, membuat saya terdorong untuk menciptakan karya tulis dan menuangkannya dalam bentuk buku cerita. Impian saya tersebut dapat terwujud ketika sekolah saya mengadakan lomba menulis bagi para siswa dan saya menjadi salah satu pemenanang lomba tersebut. Sejak saat itu, saya bertekad untuk bercita-cita menjadi seorang penulis buku dengan menciptakan karya tulis saya yang lainnya. Melalui karya-karya tersebut juga, saya berharap agar karya saya dapat bermanfaat bagi orang lain. Lantas, bagaimana hubungan antara karya dengan masa depan? Apakah dengan berkarya akan mengubah masa depan seseorang?

Sebuah potensi yang dikembangkan menjadi sebuah karya akan menghasilkan suatu prestasi. Semakin banyak karya yang dihasilkan, maka semakin banyak pula prestasi yang diukir. Prestasi-prestasi tersebutlah yang kelak akan dibawa menuju masa depan sukses. Bagi seorang pelajar, masa depan cerah dan sukses tentu menjadi impiannya di masa depan. Maka dari itu, kita sebagai pelajar yang kelak akan menjadi penerus bangsa, harus memiliki kreativitas dan inovasi untuk tetap produktif dalam berkarya. Walau ditengah kesibukan menempuh pendidikan, hal tersebut seharusnya tidak menghalangi kita untuk tetap berkarya. Banyak para pelajar yang tidak bisa memanfaatkan waktu dengan tepat, sehingga mereka tidak bisa mengatur waktu dengan efisien dalam berkarya. Berkarya juga tergantung pada kemampuan kita dalam membagi waktu yang efisien antara pendidikan dan keterampilan. Manfaatkan waktu luang yang tersisa untuk fokus produktif berkarya, bukan untuk hal-hal tidak berguna yang marak terjadi pada kalangan remaja zaman sekarang. Saya sebagai pelajar juga pernah berada di fase ketika saya menghabiskan sebagian waktu luang hanya untuk hal-hal tidak berguna. Satu-satunya solusi untuk mengatasinya hanyalah dengan bangkit dan bertekad untuk memulai gaya hidup baru yang bermanfaat. Melihat banyaknya teman dilingkungan sekitar yang mencetak prestasi dan mulai berkarya, muncul dorongan dalam diri saya untuk bangkit dan ikut berkontribusi mencetak prestasi dengan menghasilkan karya-karya milik saya sendiri. Melalui sebuah karya, maka akan membuka sebuah peluang untuk menggapai cita-cita, dan melalui sejuta karya, maka akan membuka sejuta peluang untuk menggapai cita-cita. Saya yakin, bahwa semakin banyak penerus bangsa yang berkarya, maka negara ini akan dipenuhi oleh penerus bangsa yang cerdas sehingga mampu untuk berkontribusi membangun bangsa yang maju.

Biografi Penulis

Halo semua-!! Perkenalkan, nama saya Nadia Risma Akmal. Saya berusia 14 tahun. Saya lahir di kota Banyuwangi pada tanggal 19 April 2009. Saat ini, saya sedang menempuh pendidikan di MTsN 1 Jember dan menduduki bangku kelas 8. Ini adalah essai kelima smilik saya. Saya harap, essai saya ini dapat bermanfaat bagi kalian semua. Terima Kasih!

Nomor Whatsapp: 085607396412

Email: [email protected]

Instagram: ndya.raa_