Prestasi tidak akan langsung datang, pastinya ada prosesnya. Proses itulah yang menjadi bukti bahwa ada jejak sejarah dari anak yang hebat. Proses untuk mengikuti lomba memanglah tidak mudah, tetapi semua itu akan mudah jika ada pendamping dan dukungan dari teman-teman kita. Apa gunanya sebuah perjuangan tanpa sebuah dukungan. Namun jangan lupakan dukungan orang tua kita yang pasti sangat berpengaruh pada perjuangan kita. Tapi, misalkan orang tua kita tidak ingin kita berjuang maka turuti saja, setidaknya kita ada niat sebelum mencoba. Tapi, kemungkinan orang tua tidak ingin anaknya berprestasi sangat sedikit, sekalinya ada mereka berpikiran agar tidak membuat anaknya kebanyakan pikiran.

Di setiap sisi positif pasti ada sisi negatifnya. Sama halnya seperti pedang bermata 2, teman kita juga seperti itu. Kadang ada teman yang sangat suportif agar temannya mendapatkan prestasi, ada juga teman yang memang iri sampai melakukan apa pun agar kita tidak mendapatkan prestasi. Karena terlalu irinya mereka, mereka sampai mencoba melakukan apa saja untuk menghentikan mereka dan membujuk kita agar tidak bisa meraih prestasi. Padahal jika mereka memang iri, seharusnya mereka tinggal mengikuti apa yang temannya lakukan sambil meminta ke pendampingnya untuk mencoba mengikutinya. Pendamping juga bisa salah, ketika anaknya tidak siap untuk diajarkan dengan metode berbeda mereka langsung tidak memedulikan itu. Itulah alasan kenapa banyak anak yang kurang cocok dengan pendampingnya. Aku tahu mereka ingin kita menang, tapi setidaknya mereka juga memperhatikan kita.

Proses untuk meraih semua prestasi hebat adalah usaha dan tekad dari diri hati kita. Tapi tidak lepas dari niat ibadah dan doa kita. Jika kita melakukan semua proses tanpa adanya doa, maka semua akan sia-sia saja. Niat dan doa kita akan menjadi nilai awal sebuah keberhasilan dari semua usaha yang kita lakukan, termasuk untuk meraih prestasi. Jika kita ingin prestasi kita meningkat maka berdoalah agar bisa meningkat lalu berusahalah agar doa itu dapat tercapai. Semua itu akan terbayar dengan sangat manis, daripada pahit karena kita tidak berdoa terlebih dahulu. Karena doa kepada Tuhan kita pasti akan terkabul, kita hanya perlu berusaha agar Tuhan bisa meringankan usaha kita dan membuat doa kita terkabul.

Banyak cara meraih prestasi di zaman yang serba modern sekarang. Seperti mengikuti lomba Olimpiade online, lomba menulis online, sampai ajang esport sekarang dapat membuahkan sebuah prestasi bagi kita, walaupun untuk orang tua itu kurang membanggakan. Intinya semua prestasi yang hebat pasti ada pahit manisnya suatu proses, dari latihan, materi dan doa yang banyak. Kita hanya yakin bahwa semua dari kita ini dapat membuat banyak prestasi yang hebat.

“Memahat sebuah patung pasti ada susah payahnya sebuah proses, sama dengan mencoba membuat sebuah prestasi yang hebat. Tanpa adanya semua dukungan dan pahitnya proses maka semua itu mustahil didapatkan.” (Muhammad Rohim Arrosyid).

***

Jember, 8 Agustus 2023