RUMAH SEHAT dengan IAIA

(Imun, Aman, Iman, Amin)

Oleh: M. Syafiq Wildan Madani

MAN 3 Jember, Jawa Timur

Keluarga sehat adalah impian semua orang. Terhindar dari segala macam penyakit. Kita harus selalu menjaga imun, aman, iman dan amin. Agar aktivitas kita tidak terhambat. Apabila keluarga kita sehat, berawal dari lingkungan sekitar yang bersih dan sehat. Lingkungan rumah yang tertata rapi, bebas dari sampah, sirkulasi udara yang cukup, serta rindang. Tentunya akan menambah keasrian dan kenyamanan dalam keluarga.

Rumah sehat akan tercipta bila penghuninya menjaga akan kesehatan. Kesehatan akan didapat apabila ada kerjasama didalamnya. Kerja sama dalam menjaga lingkungan bersih. Hal tersebut dapat berupa pembagian tugas dalam mengerjakannya. Sehingga, dalam menyelasaikannya tidak menyita waktu yang lama. Energi tidak terkuras habis untuk kerja bakti. Sehingga kesehatan pun akan tetap terjaga. Selain itu, kita juga harus menjaga imun, aman, iman dan amin.

Pertama, menjaga imun. Kita harus menjaga imun agar kesehatan tetap terjaga. Makan makan yang sehat dan bergizi. 4 sehat 5 sempurna. Selain itu, melakukan olah raga dan minum air putih yang cukup. Minum air putih, minimal 8 liter per hari. Tidur yang cukup sesuai arahan kesehatan. Bila imun kita kuat, maka kita akan terhindar dari serangan penyakit.

Kedua, aman. Bila imun kita kuat, maka kita aman dari penyakit. Aman untuk berkativitas, berkreasi dan berinovasi. Kita dapat berpikir jernih untuk melakukan segala hal. Tentunya, ide-ide cemerlang pun akan didapat.

Ketiga, iman. Selain usaha di atas kita lakukan, kita juga harus memperkuat iman kita dengan beribadah. Mendekatkan diri kepada Allah dengan berdoa setiap saat dan waktu, agar terhindar dari segala mara bahaya penyakit. InsyaAllah, Allah akan mengabulkan segala doa hambaNya. Hamba yang benar-benar tulus dan ikhlas memohon padaNya.

Keempat, Amin. Bila kita diberi kenikmatan oleh Allah, janganlah lupa untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikanNya. Karena, Allah suka kepada hambaNya yang selalu bersyukur. Sebagaimana janjiNya, akan ditambah nikmatnya bagi hamba yang bersyukur. Ungkapan syukur, banyak hal yang dapat dilakukan. Selalu berdoa dalam segala hal dan menutupnya dengan kata "Amin."

Meski di masa pandemik, kita harus selalu tetap berkarya dan berinovasi. Pandemi bukanlah penghalang bagi kita. Bahkan dengan adanya pandemi, kita harus lebih banyak bermuhasabah (intropeksi diri) dan berbenah diri untuk menjadi lebih baik kedepannya. Untuk mewujudkan rumah dan keluarga sehat itu tidaklah muah. Perlu dipikirkan dampak pendek dan panjangnya dalam keluarga. Bagaimanapun juga, keluarga merupakan tempat kasih sayang, kenyamanan dan mendapat dukungan. Apabila jalinan keluarga baik, akan berdampak baik pula pada seisi rumah. Begitu pula keluarga sehat, maka akan sehat pula seisi rumahnya. Dengan imun, aman, iman dan amin, kita dapat mewujudkan rumah sehat seperti yang diidam-idamkan oleh banyak orang.

PROFIL PENULIS

M. Syafiq Wildan Madani adalah seorang anak laki-laki yang lahir di Kabupaten Jember pada tanggal 6 September 2005. Dia adalah anak sulung dari dua bersaudara. Dia memiliki adik perempuan yang bernama Vina Dzakiyyatun Nisa’. Ibunya bernama Ummi Royhana, S.Pd., M.Pd.I., M.Pd. ayahnya bernama Masudi, S.Pd., M.Pd.

Pendidikan dasarnya di MIN 2 Jember. Pendidikan menengah di MTs. Irsyadun Nasyi’in, Kasiyan Timur – Puger – Jember. Sekarang dia sedang menempuh pendidikan di MAN 3 Jember. Pelangi di Pesantrenku, merupakan karya solo perdananya. Beberapa antologi bersama pemenang lomba menulis, Aku Cinta Buku, Kami Rindu Bersua, Ramadan Ceria, Yuk Membuka Dunia dengan Buku, dan Aku Cinta Lingkungan.

Dia dapat dihubungi melalui WA. 085204952649. E-mail [email protected].