Khoirotun Nisa'

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Asal Usul Desa Menganti

Asal sejarah dan arti kata Menganti berasal dari kisah panjang, yaitu bermula dari nama tempat kantor pemerintahan pada masa pemerintahan Sunan Giri. Di tempat ini pernah menjadi salah satu pusat kekuasaan raja yang disebut Bangsal, yaitu sebuah kompleks perkantoran tempat raja bekerja menjalankan tugas sebagai kepala negara dan sebagai pemegang otoritas hukum dan keagamaan.

Sejarah nama Desa Menganti, bisa dimaknai terkait dengan nama salah satu kantor raja, yaitu Bangsal Sri Manganti. Dalam sistem pemerintahan tradisional Jawa Kuno, keberadaan seorang raja berkedudukan sebagai lambang negara pemegang kekuasaan yudikatif dan legislatif, selalu didampingi oleh pejabat patih (perdana menteri) selaku pemegang kekuasaan eksekutif yang menjalankan pemerintahan dan pengelola administrasi negara.

Diberinya nama Desa Menganti berawal dari cerita panjang desa yang asalnya didirikan oleh keturunan Kerajaan Mojopahit, khususnya Kerajaan Kahuripan. Pada awalnya rombongan Kerajaan Kahuripan yang di pimpin oleh Raden Aryo Tejokusumo. Berangkat dari Kerajaan Kahuripan dengan pasukannya menaiki kuda putih beserta pasukannya menuju Desa Kepatihan Kecamatan Menganti. Desa tersebut terletak di utara Desa Menganti ± 4 km dari Menganti dengan diiringi oleh dayang – dayang yang cantik dan pasukan yang gagah perkasa, rombongan Kerajaan Kahuripan singgah di Desa Kepatihan ( asal kata dari patih ) tempat patih Arya Tejokusumo berdiri.

Desa Menganti menurut cerita desa tersebut oleh Raden Aryotejo Kusumo dan seluruh pasukannya disuruh Menanti di desa tersebut, khususnya di Dusun Krajan, lokasi wilayah tersebut ada di tengah Desa Menganti, sampai sekarang tempat tersebut masih dikramatkan oleh orang banyak, baik warga Menganti dan luar Menganti. Tempat tersebut terdapat sumur tua yang di namakan sumur asin, punden berupa pohon yang besar. Seluruh pasukan menunggu / menanti di sana. Dan di sekitar tempat tersebut banyak peninggalan peninggalan bersejarah. Akhirnya cerita tersebut dari Menanti kemudian desa tersebut dijuluki Desa Menganti sekitar tahun 1371 M.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post