Keisha Syafrina Arsyila Syaza Rifan

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Bersama Perpustakaan Kuraih Masa Depan Cemerlang

Bersama Perpustakaan Kuraih Masa Depan Cemerlang

Bionarasi

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Hai teman, namaku Keisha Syafrina Arsyila S. R., biasa dipanggil Syila. Aku lahir di Jember tanggal 18 September 2012. Saya bersekolah di SD Al Furqan Jember. Alamat email saya [email protected]. Nomor WhatsApp saya 085651152889. Aku sangat senang membaca terutama novel petualangan dan buku sains. Salam literasi teman!

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Judul: Bersama Perpustakaan Kuraih Masa Depan Cemerlang

Meraih masa depan melalui perpustakaan adalah pilihan yang sangat baik dan banyak manfaatnya. Perpustakaan adalah tempat yang kaya akan pengetahuan dan tempat yang baik untuk belajar, karena tenang dan nyaman. Membaca secara teratur dapat meningkatkan rasa percaya diri kita karena dengan membaca kita akan memiliki wawasan yang luas. Perpustakaan dapat menjadi salah satu tempat pilihan untuk mengembangkan diri, memperoleh pengetahuan dan meraih masa depan yang lebih cerah.

Menurut Sandjaja (2005) dalam Rahadian (2019) menjelaskan bahwa minat membaca adalah masalah yang sangat penting, membaca harus didasari dengan perasaan yang senang, membaca tidak perlu dipaksa atau diperintahkan, membaca didasari atas kemauan seseorang. Membaca berarti proses berpikir yang terdiri dari tindakan pikiran, yang bekerja secara terintegrasi, dan pada akhirnya mencapai suatu tujuan, yaitu memahami makna tertulis secara keseluruhan. Berdasarkan hal tersebut, menurut saya, meraih masa depan cemerlang bisa dengan membaca buku.

Kesan masyarakat tentang perpustakaan masih dianggap sebagai tempat yang serius dan membosankan. Padahal, perpustakaan merupakan salah satu tempat yang dapat kita gunakan untuk mendapatkan ilmu. Saat ini perpustakan tidak sulit untuk kita temui, contohnya di sekolah, tempat umum, kantor perpustakan, bahkan saat ini sudah ada perpustakan online/digital, sehingga kita dapat membaca buku hanya dengan membuka media perpustakaan atau mengunjungi perpustakaan melalui aplikasi.

Aku, yang masih berstatus pelajar, wajib memiliki pengetahuan atau informasi. Salah satunya dengan membaca buku. Aku mengenal buku pada usia 3 tahun, meskipun belum bisa memahami isi ceritanya. Pada usia 5 tahun, lah aku menyukai buku. Koleksi buku pertamaku tentang Sali. Aku senang membacanya karena membuatku menjadi terinspirasi tentang apa yang ada di buku tersebut.

Selain di rumah, di sekolah tempat aku belajar, juga disediakan fasilitas untuk anak–anak atau murid yang gemar membaca. Di perpustakaan ada banyak sekali buku cerita, komik, novel, ensiklopedia dan masih banyak lagi. Awalnya aku kebingungan karena banyak sekali buku yang menarik perhatianku.

Sejak kecil, aku ingin menjadi seorang dokter, yang bisa mengobati pasien dan di perpustakaan sekolahku banyak sekali buku yang mengajarkan tentang makhluk hidup seperti, manusia, hewan, dan tumbuhan. Karena aku bercita-cita sebagai dokter anak, aku lebih banyak mengambil buku tentang manusia, dan buku sains yang berjudul “Why?”.

Aku sangat senang, bisa membaca buku di perpustakaan. Dengan membaca buku di perpustakaan, aku menjadi tahu tentang banyak hal yang mendukung cita-citaku untuk menjadi dokter anak. Dengan membaca, kita dapat termotivasi untuk mencapai impian kita.

Perpustakaan telah melakukan upaya untuk menumbuhkembangkan budaya baca, namun hasilnya belum nampak di masyarakat. Dengan keterbatasan yang ada, perpustakaan di Indonesia terus berusaha meningkatkan minat baca. Di sekolah sekolah saat ini juga menerapkan budaya baca melalui kegiatan Gerakan Literasi sekolah (GLS). Oleh karena itu, meskipun sekarang sudah serba digital, jangan sampai kita menjadi generasi yang miskin ilmu, karena kurangnya literasi. Mari kuatkan literasi, jadikan perpustakaan sebagai tuntunan agar membawa masa depan cemerlang. Prestasi kita akan meningkat seiring meningkatnya literasi.

Semoga masa depan bangsa Indonesia cemerlang melalui perpustakaan Indonesia.

Daftar Pustaka

Khairiyah L. 2021. Pengenalan Perpustakaan Untuk Membangun Minat Baca Pada Anak Usia Dini. Padang : Universitas Negeri Padang

Harmawan. 2016. Menuai Sukses dengan Mencintai Perpustakaan: Suata Wacana Tentang Pengembangan Budaya Baca. Surakarta : Universitas Sebelas Maret.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post