Bahayanya Pergaulan Bebas

Oleh: Karina Ayu Winangun

Pasti kita tidak asing mendengar tentang apa itu “pergaulan bebas” yaps pastinya kita mempunyai bayangan di pikiran kita yaitu bayangan seseorang perempuan dan laki – laki yang bermain sampai keluar batas atau salah satu nya juga yaitu bentuk perilaku negatif yang dilakukan oleh remaja masa kini. Pergaulan bebas juga sering dikonotasikan sebagai hal yang negatif seperti narkoba, seks bebas, kehidupan malam dan perilaku negatif lain nya. Kita perlu menghidar dari perilaku seperti itu agar kita tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan pergaulan bebas di kalangan remaja pada saat ini yaitu kurangnya pengetahuan bahaya seks, kurang nya pengawasan keluarga, ekonomi keluarga yang sulit, salah satu faktor yang sering terjadi yaitu salah satunya pengaruh teman.

Teringat pada surah (QS, Al-Furqan 25: 28-29) yang menyatakan “Kecelakaan besarlah bagiku, kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan itu teman akrabku. Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Al-Qur’an ketika Al-Qur’an itu telah datang kepadaku…” surah tersebut memberi tahu kita bahwa harus bergaul dengan teman – teman yang baik dan janganlah bergaul dengan teman yang tidak baik. Berteman dengan siapa saja boleh- boleh saja, tetapi harus tau batasannya demi kebaikan kita sendiri, dan demi keimanan kita sendiri.

Kita sekarang berada di masa – masa remaja, pastinya kita membayangkan bahwa masa remaja adalah masa di mana rasa ingin tahu kita lebih tinggi dalam mencari jati diri, yang pastinya kita inggin mencoba segala sesuatu yang baru di kehidupan kita, dan banyak yang terjerumus ke hal - hal yang negatif dalam mencari jati diri. Sekarang di kalangan remaja kita ini pergaulan bebas semakin meningkat contoh terutama nya yaitu di provinsi kita sendiri atau kota kita pada saat ini.

Menurut penelitian yang dilakukan di Jawa Timur yaitu di Ponorogo yang sempat viral kemarin yaitu ratusan siswa hamil di luar nikah. Perlu kita ketahui bahwa terjadinya siswa hamil di luar nikah tersebut di sebabkan oleh pergaulan bebas. Hasil yang didapat secara umum, remaja yang hamil di luar nikah itu setatus nya masih siswa siswi smp. Ia melakukan seks yang belum berusia 19 tahun. Kewenangan pengadilan untuk memberikan dispensasi kawin untuk menikah kan remaja tersebut. Miris sekali bukan?, yang seharusnya mereka masih bermain – main dan bersenang- senang untuk menikmati masa masa kecilnya, tetapi ia harus siap menanggung resiko atas perbuatan yang ia lakukan. Semua hal tersebut dapat merugikan kita sendiri.

Ada pepatah yang mengatakan “masuk ke kandang kambing tapi tidak seperti kambing” berarti kita menempatkan diri dalam suatu lingkungan tetapi kita bisa memilah mana hal positif yang menguntungkan untuk dilakukan dan tidak terjerumus kedalam hal negatif yang justru merugikan. Bergaul bukan hanya untuk kesenangan semata, tetapi jadikan itu sebagai wadah yang membentuk pribadi yang berjiwa sosial dan kemasrakataan kita juga harus saling menghargai sesama orang lain. “Be yourself” jadilah diri sendiri agar kita tahu bagaimana orang di sekitar kita nyaman dan menerima kita dengan apa adanya.

Biografi penulis

Karina ayu winangun lahir pada tangal 02 Agustus 2007 tepatnya di jember,Jawa timur. Dia adalah salah satu murid MAN 2 Jember. Ingin mengenal lebih jauh bisa menghubungi alamat email [email protected] No WA: 085282421218