Membaca Kunci Menjadi Reporter Handal

Oleh: Indah Wulandari

SMPN 3 BANGSALSARI

Adakah di antara kalian yang masih malas membaca buku? Perlu diketahui rasa malas membaca buku ini biasanya terjadi karena kalian menganggap semua buku membosankan dan tidak memiliki ketertarikan untuk memulainya.

Sebagian dari kalian mungkin bertanya, mengapa membaca buku itu penting? Padahal di era perkembangan teknologi saat ini, artikel dari blog maupun media sosial sudah cukup untuk memperoleh informasi.

Membiasakan diri membaca buku itu sangatlah penting dan kaya manfaat, lho. Apalagi dengan kalian yang memiliki mimpi yang tinggi. Tidak cukup jika kita hanya mengandalkan media sosial tanpa membaca buku.

Tahu tidak sih apa itu membaca? Beberapa orang mendefinisikan membaca merupakan bahan kosakata dalam berbicara dan menulis. Bagi individu yang senang menulis tentu ia akan senang membaca karena keduanya saling terkait. Ia akan mahir memilih dan menggunakan kosakata dalam tulisannya.

Dapat meningkatkan kecerdasan manusia dan mudah berbicara karena memiliki kosakata yang bervariasi.

Reporter adalah salah satu profesi yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Keberadaan para reporter ini biasanya identik dengan berbagai berita yang hangat dan penting untuk disiarkan kepada khalayak ramai yang selalu membutuhkan update berita terkini. Reporter juga merupakan orang-orang yang bertugas mengumpulkan berbagai berita serta informasi tertentu, di mana hal tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi terkait berbagai kejadian penting.

Sosok jurnalis atau reporter biasanya memiliki wawasan luas dan mengerti persoalan dari berbagai disiplin ilmu. Salah satu cara menjadi reporter yang berwawasan luas adalah dengan membaca.

Selain menambah pengetahuan, membaca akan membantu untuk mengetahui berbagai isu atau peristiwa terkini. Kebiasaan membaca juga akan mendorong kamu memiliki nalar berpikir kritis.

Kamu pasti kenal sosok Najwa Shihab, jurnalis perempuan yang kritis dan berani dalam menyampaikan aspirasi publik. Mengagumkan bukan?

Kepikiran ingin menjadi reporter handal seperti Najwa Shihab? Akupun pernah berpikir begitu. Tapi tenang, semua orang bisa menjadi reporter handal asal memiliki komitmen dan kemauan tinggi belajar jurnalistik.

Dari membaca tentunya peluang kesempatan kita justru akan lebih besar. Ini berawal dari kisahku yang masih duduk di bangku kelas delapan. Seperti hobiku yang suka membaca buku novel dan komik. Sempat berpikir seperti kebanyakan orang membaca buku pelajaran itu membuat jenuh dan mengantuk. Itu mengapa Aku lebih memilih menyukai buku novel dan komik daripada buku pelajaran ataupun lainnya.

Namun ternyata pikiranku salah. Membaca selain buku novel dan komik sangat bermanfaat bagi kita, memberikan kita wawasan yang luas sehingga kita mampu untuk berpikir luas, lebih percaya diri dan memiliki kemampuan publik speaking.

Sangat tepat sekali untuk kita yang ingin menjadi seorang reporter. Saat pergantian kepala sekolah, kini sekolahku adalah sekolah yang bergeliat di bidang literasi. Maka dari itu Aku tertarik untuk mendaftar menjadi anak literasi. Mulai dari mengikuti lomba sasisabu setiap bulannya, dan ikut diklat pelatihan menulis. Dari pelatihan Aku banyak mendapatkan pembelajaran seperti membuat esai, cerpen, puisi, dan membuat berita.

Karena literasi Aku dituntut untuk membaca lebih banyak berbagai jenis macam buku. Hal itu berhasil membuatku banyak menguasai materi tentang dunia literasi dan jurnalistik. Dari mewawancarai narasumber, mendata, mencatat seluruh kabar terbaru di sekolah dan menjadikannya sebuah berita. Lalu membawakan berita yang telah disusun tadi.

Dan alhamdulilah akhirnya kepala sekolah menempatkan diriku sebagai siswa yang memiliki kedudukan reporter di sekolah. Senang? pasti iya, bangga? tentu saja. Keren banget kan? Tapi tahu tidak sih? Semua itu tidak instan butuh proses yang panjang untuk mudah melakukannya. Bahkan kedudukan itu Aku miliki ketika Aku telah duduk dibangku kelas sembilan.

Jangan melihat hasilnya tapi lihatlah prosesnya! Jangan takut gagal, berhasil atau tidak itu urusan nanti. Ingat kesuksesan hanya dimiliki oleh orang yang tidak malas untuk mencoba!

Lalu tunggu apa lagi kawan? Ayo mulai berkarya dengan membaca, karena dengan membaca dunia ada ditanganmu!

Profil Penulis

Namaku Indah Wulandari. Aku lahir di Jember pada tanggal 3 April 2008. Aku bersekolah di SMPN 3 Bangsalsari. Sekarang Aku duduk di kelas 9A. Rumahku di dusun Krajan Langkap. Kritik dan saran bisa melalui email [email protected] atau di nomor wa ku 085791705950