Hannan Hazimah A.H

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Apakah Kakak Membenciku? #2

Apakah Kakak Membenciku? #2

Ya, begitu deh, kak Naira selalu galak padaku, meski hanya urusan yang menurutku sepele seperti lupa makan atau telat makan, kak naira marah, terlalu banyak memakai Handphone, kak Naira marah, baca buku sambil tiduran, kak Naira marah. pokoknya yang menurutku hal sepele-sepele seperti itu selalu aja kak Naira marah padaku.

Dan bukan Cuma sekali sehari kak Naira marah padaku, bisa-bisa sampai sepuluh kali, ataupun lebih.

Aku kadang-kadang sedih sekali karena kak Naira selalu marah-marah padaku. seperti yang kubilang di awal cerita, kadang-kadang kalau aku sangat sedih, aku berpikir kak Naira membenciku.

Tapi, ada sebuah kejadian, yang membuatku sadar kalau kak Naira sama sekali tidak membenciku, malahan sangat sayang padaku. Inilah kejadiannya:

Pada suatu malam, aku yang sedang asyik menonton di Handphone tiba-tiba aku dikejutkan oleh suara kak Naira.

“Maura!” panggil kak Naira.

Aku pun segera ketempat kak Naira, “Iya kak, ada apa?”

“Besok kakak mau pergi berkemah karena itu acara sekolah kakak, tidak apa-apa kan kamu sendirian di rumah? Kakak berkemahnya selama dua hari dua malam.” tanya kak Naira.

“Tidak apa-apa kok, kak! Maura kan sudah besar!” aku tersenyum.

Asyikk…! Selama dua hari rumah ini tidak ada lagi teriakan galak kak Naira! Tidak ada yang marah-marah lagi! Asyik!” sorakku dalam hati.

***

Keesokan harinya, kak Naira bersiap-siap untuk pergi berkemah.

“Mauraa…” panggil kak Naira.

“Iya, kak?” sahutku..

“Kakak pergi dulu ya.. Ingat, jangan sampai telat makan! jangan tidur habis shubuh!” kata kak Naira tegas, lalu kak Naira mengatakan beberapa peringatanya lagi.

“Oke, kakak pergi dulu. Ingat pesan-pesan kakak tadi! Assalamualaikum…” kak Naira berpamitan padaku.

“Iya, kak… Wa’alaykumusslam...” aku melambaikan tangan pada kak Naira, kak naira membalas melambaikan tangannya padaku.

Setelah kak Naira pergi, aku segera pergi ke sekolahku.

***

Di sekolahku…

“Elina.. aku senang banget..!” kataku begitu di kelas sambil memeluk Elina.

“Hah? Senang kenapa? Dapat harta karun?” tanya Elina bingung.

Bersambung...

****

Tunggu kelanjutanya ya😉 jangan lupa share 😁

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

wow kamu memang yang terbaik hanan. kamu jangan lupa follow aku ya

14 Oct
Balas

Mkasihh Hanania.. Udh kakak follow kok :)

15 Oct

Yeay! Lanjut ya kak Hannan

14 Oct
Balas

Iya, Syaza.. :)

14 Oct

Boleh minta email kak Hannan?

15 Oct

Disini ada kakak blg email kakak, Syaza: http://hannanhazimahah.sasisabu.id/article/perkenalan-diriku-1019200

15 Oct

Asyiiiiiiiiiiik, part 2 datang juga!

14 Oct
Balas

Kak Hannan is the best!

14 Oct
Balas

Makasih

15 Oct

WoW ini dia yang aku tunggu-tunggu QwQ

15 Oct
Balas

Lanjut part 3 dong..

14 Oct
Balas

Iya, kak Ziya.. Sabar ya, kak.. :)

14 Oct

Iya tenang saja :D

14 Oct

Yeay! Lanjut ya

14 Oct
Balas

Okee... Tunggu ya..

14 Oct



search

New Post