Muhammad Fakhri Lukman

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Tes

Beberapa tahun silam, ada sebuah keluarga kaya raya yang menghasilkan ratusan juta perbulannya karena bisnis mereka, keluarga itu dipanggil keluarga Andra, si ayah dan ibu keluarga Andra itu memiliki 3 putra, dan karena orang tua mereka membesarkan ketiga anak itu dengan benar dan bagus, mereka semua tumbuh menjadi orang yang baik dan masing-masing sudah memiliki pasangan hidup tersendiri, dan kedua orang tua ketiga anak itu sangatlah bangga dan senang terhadap ketiga menantu perempuan mereka.

Suatu hari, buk Andra menemukan suami tersayangnya sedang tenggelam di dalam pikirannya, sudah beberapa belas menit dia hanya berdiam diri menatap dinding, dengan rasa khawatir, buk Andra bertanya kepada suaminya. “Ada apa sayang? Apakah ada hal yang mengganggumu?”

Menyadari bahwa ada istrinya disampingnya, pak Andra hanya menggelengkan kepalanya. Dengan senyuman kecil dia berkata.

“Tidak ada istriku, aku hanya sedang berpikir tentang menantu-menantu perempuan kita.”

“Memangnya ada apa dengan mereka?” Tanya buk Andra bingung.

“Ketiga menantu perempuan kita itu manis, baik, dan juga suka menolong, aku hanya sedang berpikir, siapa diantara mereka bertiga yang paling pintar.”

“Ada apa emangnya?”

“Kita kan sudah tua, kita sudah tidak cocok lagi untuk mengurus perusahaan kita, jadi aku berencana untuk menurunkan perusahan-perusahaanku kepada menantuku yang paling pintar.” Jelas pak Andra.

“Kalau begitu, kenapa bapak tak memberi mereka bertiga sebuah tes kecil saja?”

“Tes? tes seperti apa?”

Mendengar pertanyaan suaminya, Buk Andra hanya tersenyum dan memanggil ketiga menantu perempuan mereka, setelah berkumpuk ketiga menantu, si ibu kemudian memberikan mereka bertiga sebuah tugas yang harus dikerjakan secara sendirian.

“Ibuk ingin kalian bertiga melakukan sebuah tugas untuk ibuk, tenang aja, tugasnya gak susah kok, ibuk ingin kalian bertiga pergi mengisi sebuah ruangan kosong dengan sesuatu, sesuataunya terserah kalian, bisa mainan, bantal, air, bahkan uang! tapi yang penting ruangan yang kalian pilih itu harus dipenuhi barang yang telah kalian pilih.” Jelas ibuk Andra.

“Ingat ya! Ruangannya harus penuh, sepenuh kantong dompet uang bapak.” Tambah ibuk sambal tertawa kecil, ketiga menantunya juga ikut tertawa.

Setelah itu, pak Andra yang dari tadi hanya diam memangdang disamping mulai bertanya.

“Kira-kira, kalian butuh sampai kapan untuk mengerjakan tugas dari ibuk? Kalau sampai minggu depan cukup gak kira-kira batas waktunya?”

Ketiga menantu itu saling menatap satu sama lain, kemudian mereka menjawab bersama “Tidak terlalu lama kok bapak, kami hanya butuh kurang lebih 1 jam”

“Baiklah kalau begitu, sudah sana, langsung kerjakan tugas dari ibuk.” Ucap pak Andra.

Setelah 1 jam berlalu, Bapak dan ibuk Andra kemudian pergi mengunjungi istri anak pertama mereka, nama perempuan itu Lila.

Ketika sampai di depan kamar Lila, mereka melihat bahwa pintu kamar itu telah tertutup rapat, si bapak langsung bertanya kepada Lila.

“Dengan apa kau isi kamarmu ini?”

Mendengar pertanyaan ayah mertuanya, Lila hanya tersenyum senang dan langsung membuka pintu kamarnya, ketika ibuk dan pak Andra masuk, mereka kemudian masuk kedalam.

“Wah! Kamar ini kosong!” seru ibuk Andra.

“Tidak kosong sayang, coba lihat benda itu di ujung.” Ucap suaminya sambil menunjuk ke ujung ruangan, disana terletak beberapa set lilin pewangi yang sedang menyala.

Bapak Andra kemudian berkata dengan senang. “Kamu memang pintar ya Lila, kau penuhi kamar kamu dengan wewangi.”

Setelah berbincang sebentar, mereka berdua kemudian pergi ke kamar si istri anak kedua mereka, namanya Putri.

Saat sampai, mereka menemukan bahwa pintu kamarnya itu kosong, jadi mereka langsung saja masuk, Putri yang sedang duduk di tengah kamarnya itu sedang menyanyikan sebuah lagu dengan gembira.

Karena suaranya terdengar merdu dan enak didengar, kedua pasangan tua itu duduk di kursi di depan putri sambil menunggu dia selesai bernyanyi.

Setelah selesai bernyanyi, Putri kemudian bertanya ke kedua mertuanya.

“Bagaimana buk? Pak? Tugasku sudah selesai kan?” Tanyanya senang.

Ibuk andra hanya diam bingung, kemudian dia berkata sambil kebingungan.

“Tapi kan kamarmu kosong.” Ucap ibuk Andra.

“Oh? Jadi ibuk mau dengar lagi ya?” Tanya Putri sambal tersenyum.

Mendengar perkataan putri, Ibuk Andra langsung tertawa senang, ternyata istri anak keduanya itu telah memenuhi kamarnya dengan nyanyiannya indah.

Setelah mendengar beberapa nyanyian yang lain, kedua pasangan itu langsung berangkat ke kamar menantu ketiga mereka, Aria.

Pada saat mereka sampai di kamar Aria, pintu kamarnya terbuka lebar, dan kamarnya dipenuhi dengan kegelapan, dengan terburu-buru Aria menarik kedua orang tua suaminya itu ke dalam kamarnya dan dengan cepat, dia pencet tombol lampu di samping pintu.

Cahaya kemudian langsung memenuhi kamar yang gelap itu, ternyata kamar Aria sudah dipenuhi dengan berbagai macam lampu,d ari lampu tidur sampai lampu untuk kamping.

“Jadi kamu memenuhi kamar kamu dengan cahaya ya!” ucap ibuk Andra kagum.

Setelah kembali ke kamar mereka, kedua mertua itu berbincang-bincang sambil gembira, karena mereka telah mengatahui bahwa ketiga-tiga menantu mereka merupakan perempuan yang pintar-pintar.

Beberapa bulan kemudian, kedua orang tua itu membagikan perusahaan mereka ke tiga anaknya dengan adil, tidak ada sedikitpun perasaan kekhawatiran di dalam diri mereka, karena mereka tau bahwa perusahaan mereka akan aman dengan istri anak mereka yang pintar itu.

Muhammad Fakhri Lukman

Kelas XI MIA 1 SMA 15 Pekanbaru

lahir pada tanggal 27,06,2003 di jakarta

alamat emailnya [email protected]

nomor WA yang aktif adalah 082268849045

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post