BAB 1 The Weakest

Sihir, Sihir adalah konseptual yang merupakan kemampuan manusia untuk mengendalikan alam melalui mistik, paranormal atau supernatural. Sihir dulu hanyalah khayalan belaka, tetapi sekarang tidak. Pada tahun 2035, seorang scientist bernama akihako kayaba telah berhasil menciptakan suatu benda bernama M.C (Mahou Controler). M.C adalah alat yang bisa mengeluarkan sihir seperti mengelurakan angin, plasma, menguatkan tubuh atau benda, mengeluarkan api, mengeluarkan sinar laser, mengeluarkan air, mengurangi gravitasi, dan lain lain. M.C memiliki banyak bentuk seperti pedang, pistol, gelang, dan lain-lain. Pada tahun 2140, munculah The Irregular. Irregular adalah manusia yang bisa mengeluarkan sihir tanpa menggunakan M.C, mereka sangatlah kuat, mereka bisa mengeluarkan semua sihir yang ada sehingga bisa menyebabkan bahaya. Oleh karena itu, mereka menyembunyikan kekuatan mereka dengan cara menggunakan alat yang mirip seperti M.C yaitu E.R (Energy Reducer) yang berfungsi untuk mengurangi kekuatan sihir. Hingga saat ini asal usul The Ireggular masih belom diketahui

Sekarang adalah tahun 2345, Seorang remaja bernama Kaeya akan melaksanakan tes memasuki Academy 1 yaitu sekolah sihir terbangus di dunia. Kaeya adalah seorang Irregular yaitu bisa menggunakan sihir tanpa M.C (Mahou Controler) dan dia menyembunyikan identitasnya bahwa dia adalah seorang Irregular. Kaeya pun membawa sebuah E.R (Energy Reducer) yang berbentuk pistol dan disimpan didalam kopernya. Kaeya masuk ke dalam bangunan untuk melaksanakan tes masuk Academy. Para calon murid Academy 1 akan di tes kekuatan sihir, fisik, dan pengetahuannya. Tes fisik tidak berlaku bagi perempuan. Karena Kaeya seorang Irregular (yang memiliki kekuatan sihir yang bisa membahayakan tanpa menggunakan M.C), maka ia melakukan tes sihir dan fisik dengan selemah-lemah mungkin.

Karena E.R nya Kaeya sebuah pistol, ia mendapat tes yang menguji daya kekuatan sihirnya dari tembakannya, M.C tipe pistol mempunyai 3 sihir yaitu angin, laser, ,dan api, angin adalah yang terlemah. Penguji Kaeya bilang kepadanya untuk mengerahkan seluruh kekuatannya. Tetapi karena Kaeya adalah seorang Irregular, ia melakukannya dengan selemah mungkin sehingga Kaeya menggunakan sihir angin,"ini adalah yang terkuat yang bisa kucapai."Kaeya berkata. Tentu saja Kaeya berbohong karena itu bukanlah kekuatan asli dari The Ireggular, Kaeya mendapat nilai 30/100 pada tes sihirnya. Sama pada tes fisik, Kaeya melakukanya dengan selemah mungkin sehingga ia mendapat nilai 50/100. Tetapi pada tes pengetahuan, Kaeya tidak sepenuhnya menahan diri sehingga ia dapat nilai 80/100, nilai untuk lulus di academy ini minimal 2 kemampuan dengan nilai 50 keatas. Karena nilai sihir dan fisiknya jelek, Kaeya dapat nilai terendah di Academy. Tetapi karena nilai pengetahuan dan fisiknya 50 keatas, Kaeya diterima tetapi dia dijuluki The Weakest yang artinya terlemah karena nilainya rendah. Terdapat 3 siswa terbaik kelas 1 yaitu ada: peringkat 1: Arvin, peringkat 2: Alice, peringkat 3: Ash.

Kaeya ditempatkan di kelas 1-A, Sekelas dengan Arvin si peringkat 1. Saat ia memasuki kelas, teman-teman sekelasnya pada melihatnya.

"jadi itu The weakest." salah satu dari teman kelasnya berkata. Kaeya pun duduk di tempatnya. Arvin mendatangi Kaeya dan berkata

"jadi kamu The weakest itu, cocok sekali nama itu denganmu." para murid lain tertawa. Guru kelas datang.

"Duduk semua." guru berkata. Para murid pun duduk .

"Hari ini kalian para siswa akan maju dan memperkenalkan diri , umur, dan sihir terkuat yang bisa digunakan oleh kalian." perintah guru. Sekarang adalah Giliran Kaeya.

"Namaku adalah Kaeya Elric, umurku 16 dan sihir terkuatku adalah mengeluarkan sihir angin dari M.C ku, seperti yang kalian tau, aku adalah orang yang kalian panggil The Weakest."Kaeya berbohong. para murid lain pun ketawa karena Kaeya hanya bisa mengeluarkan sihir angin. Kaeya pun duduk kembali lalu Guru memulai pelajaran.

Di saat istirahat Kaeya pergi ke kantin untuk membeli makanan, ia melihat Arvin membisikian sesuatu dengan penjual dan memberinya uang. Saat giliran Kaeya, ia membeli roti yang harganya 1$ tetapi dikasih harga 5$."kenapa 5$ saya lihat di papan hanya 1$." Kaeya bertanya."memang 1$ tetapi untukmu 5$." si penjual berkata sambil merasa terancam. Kaeya pun Sadar kalau Arvin mengancamnya, Kaeya pun membayar dengan harga 5$ tanpa berkomentar lagi.

Keesokan harinya Kelas 1-A mengadakan latihan meningkatkan sihir. Karena M.C (E.R) nya Kaeya Jenis pistol Ia ditempatkan di tempat yang berbeda bersama dengan teman sekelasnya yang jenis M.C nya pistol, Kaeya ditempatkan di tempat yang sama bersama Arvin karena tipe M.C arvin jugalah pistol. Latihannya adalah melatih akurasi dan kekuatan sihirnya. Kaeya pun berpura-pura akurasinya sangat jelek dan sihirnya lemah."Kaeya kamu perlu melatih akurasi mu dengan cara sering latihan dan perlu melatih energi sihirmu dengan cara sering mengeluarkan sihirmu dan olahraga lebih banyak untuk menambah staminamu, kalian yang lebih bagus daripada Kaeya bantukan dia, termasuk kamu Arvin, kamu kan murid terkuat kelas 1."tegur si guru."Baik pak."Kaeya dan yang lain menjawab. setelah selesai, Kaeya diajak oleh Arvin kebelakang halaman sekolah. Tiba-tiba Arvin memukul perut Kaeya dan berkata, "kamu kalau selemah ini gausah ikutan latihan Bikin repot tau!." kata Arvin. "Ingat ini, aku adalah murid terbaik kelas 1, jika kamu bikin repot lagi, aku akan menghabisimu."Kata Arvin dan langsung meninggalkan Kaeya sendiri.

Kaeya pun kembali ke kelas dan duduk di tempatnya. Saat waktu istirahat, Kaeya melihat seorang anak perempuan makan sendirian di atap sekolah. Kaeya pun Mendekati anak perempuan itu.

"Kenapa kamu disini sendirian?" Kaeya bertanya.

"oh tidak apa apa, aku hanyalah makan sendiri di atap karena tidak punya teman." anak perempuan itu menjawab.

"Kenapa kamu tidak cari teman saja?" Kaeya bertanya.

"Aku memang sedang mencari teman, omong-omong Aku adalah Alice dari kelas 1-B Kamu siapa." Alice menjawab sambil membalikan pertanyaan.

"ALICE MURID TERBAIK nomor 2 KELAS 1 ITUKAH?!"

"Aku Kaeya yang kalian sebut The Weakest itu." jawab Kaeya.

"Oh ternyata kamu The Weakest itu, Omong-omong Kamu udah punya teman belum, kalau belum aku bisa jadi teman pertamamu." kata Alice.

"kenapa, kan aku lemah, kenapa kamu ingin berteman denganku?." Kaeya bertanya balik.

"aku tidak peduli walaupun kamu lemah." jawab Alice.

"Terserah kau saja lah." Kaeya menjawab sambil menghela nafas.

Sejak saat itu Kaeya dan Alice mulai berteman. Setiap hari saat istirahat mereka selalu makan bareng di atap sekolah, mereka juga pulang barengan saat pulang sekolah dan mengobrol tentang sihir, pelajaran, dan lain lain. Mereka kelihatan seperti sepasang kekasih tapi sebenarnya hanya berteman. Dalam waktu satu minggu, Kaeya dan Alice sudah menjadi dekat. Seminggu kemudian seluruh kelas 1 mengadakan praktek sihir untuk menilai sudah sejauh mana para murid berkembang. "Kaeya aku ingin melihat kekuatan penuhmu di praktek ini, bisa kaulakukan?" Tanya Alice. Kaeya menjawab "baiklah" kepada Alice tetapi tetap saja Kaeya Melakukan ujian tersebut dengan lemah tetapi dia meningkatkan sedikit dari kekuatannya.

Dia dapat tes ujian untuk menembakan sihir terkuat terhadap batu besar jika tidak ada damage nilainya 0, tergores 30, retak 60, retak banyak 80, dan hancur berkeping keping mendapat 100 poin. Kaeya mengeluarkan sihir angin dengan kekuatan 30% nya untuk membuat batu tersebut tergores sehingga Kaeya dapat nilai 30 poin. Teman sekelas kaeya tidak tahu bahwa Kaeya menggunakan hanya 10% dari sihir anginnya. Arvin mendapatkan 100 poin karena telah menghancurkan batu tersebut berkeping keping, Kaeya mendapatkan nilai terendah di Academy lagi, Kaeya pun ditertawai oleh murid-murid lain. Setelah selesai tesnya, Alice mendatangi Kaeya.

"Kaeya kamu dapat nilai berapa, aku dapet 100 poin." tanya Alice

"uuuh aku dapet nilai 30 poin eheheheh." Kaeya menjawab sambil berkeringat

"Kaeya, kamu memang lemah ya?" tanya Alice.

"eh, uuuh iya aku memang lemah." Kaeya menjawab dengan ragu.

"jadi, bagaimana kalau kamu latihan bersamaku agar menjadi lebih kuat, aku sangat sepi kalau latihan sendiri" Alice menawarkan Kaeya.

"Oh benarkah, baiklah." jawab Kaeya.

Alice tersenyum dan merasa senang. setelah praktek selesai di sore hari, Kaeya dan Alice sedang mengobrol saat pulang sekolah, disaat itu Mereka didatangi oleh Arvin dan teman temannya. "Alice, seharusnya kamu tidak perlu sama orang rendahan dan lemah ini, kan ada kita." kata Arvin. Alice pun merasa kesal "memang benar Kaeya lemah dan rendahan, tapi belum tentu dia akan tetap lemah, memangnya sepertimu yang sudah kuat langsung sombong ini kenapa aku tidak suka dengan orang sepertimu!" Kata Alice. Arvin pun Kesal, dia mengarahkan M.C nya Kepada Alice dengan penuh kekesalan Lalu Kaeya Memegang pergelangan tangannya Arvin dengan kuat sehingga Arvin Kesakitan "Kamu, jangan pernah arahkan M.C murahan itu kepada alice." Kaeya mengancam. Kaeya pun melepaskan Tangannya. "Murahan katamu?! kamu malahan lebih murahan dan lemah!" Arvin mengatakannya dengan penuh kemarahan dan kekesalan.

Arvin sangat kesal dan marah sehingga dia menantang Kaeya untuk duel. Jika Kaeya menang Alice akan kubiarkan dan jika Arvin menang Alice akan bersama kita. Kaeya pun menerima duel tersebut tanpa ragu. Kaeya berniat untuk menggunakan setengah dari kekuatannya menggunakan E.R nya karena dia sedang merasa kesal terhadap Arvin. Duel tersebut akan dilakukan bulan depan. Saat Kaeya sampai rumah, ia langsung duduk di sofa ruang tamu dan menghela nafas. "bagaimana ini, aku terbawa suasana." Kaeya bilang. Kaeya langsung memikirkan cara untuk mengalahkan Arvin menggunakan kekuatan irregularnya tanpa diketahui orang lain.