Davi Rizkilah Ramadhan

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

KISAH INSPIRASI DARI FILM

Penjual Agar yang Tegar

Suatu saat saya menonton film di tv. Jadi cerita nya ada anak laki laki yang bernama Dapa si penjual agar keliling. Ia berasal dari keluarga yang memang tidak mampu. Dia bersekolah dan dagang keliling di sekolah maupun di kampung kampung. Dapa mempunyai teman yang sangat tidak suka dengan nya, sebut saja namanya Nia. Nia sangat benci dengan Dapa, Dapa sering di omongin dan di ejek anak orang miskin. Dapa mendengar itu semua tetapi Dapa sabar dan tidak menanggapi Nia, walaupun Dapa sedih. Nia selalu mengejek Dapa dan mengajak semua teman Nia untuk membicarakan keburukan nya Dapa. Nia selalu memandang Dapa sebelah mata karena Dapa adalah anak keluarga yang miskin. Suatu hari saat Dapa berjualan di sekolah, Nia menghampiri Dapa.. dan hendak membeli agar agar yang di jual oleh Dapa. Tetapi saat Dapa sedang melayani Nia, Nia langsung menendang dagangan Dapa. Dapa sangat sedih dan berkata "Kenapa kamu lakukan ini?"tanya Dapa dengan sedih, Nia pun menjawab "Lu ga pantes ada di sini malu maluin aja!"respon Nia. Dapa pun pulang sekolah sambil berderai air mata. Ibu Dapa pun bertanya, "Kamu kenapa nak? Kok sedih gitu?" Tanya ibu Dapa,, Dapa pun menjawab sambil menangis "Nia bu dia sudah menendang dagangan ku sampai maur ke tanah" Ucap Dapa sambil menangis. Ibu Dapa akhirnya menasihati Dapa untuk selalu sabar dan tegar. Dapa pun menjalani hari harinya dengan berjualan agar. 11 tahun berlalu sekarang Dapa membuka cabang bisnis agar agar nya yang ke 6 cabang. Dapa pun menikah dengan perempuan yang cantik, dia berdua dan anak nya sedang jalan jalan, saat dia lagi jalan jalan dia melihat Nia sedang memulung, Dapa pun menghampiri Nia dan berkata "Nia knpa kamu sekarang memulung?" Tanta Dapa, Nia menjawab "Aku selalu mengurusi hidup orang tanpa sadar diriku ini gimna.. jadi aku gak bisa sukses seperti kamu sekarang Dap" ucap sedih si Nia. Dapa memberi sedikit rezeki untuk Nia dan Dapa pun pergi lagi bersama anak dan istri nya

Pesan moral: jangan pernah sibuk dengan hidup orang atau mengurusi hidup orang tanpa sadar kita ini bagaimana?, dan tetaplah berusaha walau banyak cobaan. Itulah yang disebut usaha tanda kejayaan
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post