Cherlyn Xandra

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Teknologi adalah Teman dan Lawan

Teknologi adalah Teman dan Lawan

Di era yang serba digital, semua orang lebih memilih menggunakan suatu barang yang lebih memudahkan. Ada salah satu teknologi yang paling berkembang yaitu, teknologi komunikasi. Apa sesungguhnya tujuan dari suatu teknologi?

Teknologi komunikasi bukanlah suatu sarana memamerkan harta dan bukanlah suatu sarana untuk mengadu ketikan jempol kita. Teknologi komunikasi sering sekali disalahgunakan. Penyebaran hoax, pornografi, ujaran kebencian, penipuan, perjudian, dan lain sebagainya sering bertebaran di media sosial. Teknologi komunikasi dikembangkan bukan untuk hal seperti itu. Melalui teknologi ini, seharusnya kita dapat memperluas informasi yang relevan. Selain itu, dengan adanya perkembangan teknologi komunikasi, kita dapat menyampaikan kerinduan dengan orang yang sedang jauh dari kita.

Prestasi yang sering kita raih, tidak luput dari kehadiran teknologi komunikasi. Lomba yang sekarang disiarkan tak lagi dikirimkan melalui surat, namun melalui media sosial. Media sosial yang berkembang pun memampukan pelajar di seluruh daerah ataupun dunia ikut serta dalam lomba tersebut. Gadget yang kita punya sekarang adalah hak milik kita sendiri sebagai pengguna. Jika, merasa bahwa gadget itu milik kita, artinya kita mampu mengelolanya dengan bijak.

Perkembangan gawai sekarang sudah sangat membantu kita sebagai seorang pelajar namun, kembali lagi bahwa hal ini dapat di salahgunakan. Di tahun 2020, Covid-19 melanda negara kita tercinta. Akibatnya, seluruh pelajar dari kota besar sampai kota kecil harus belajar mandiri di rumah. Saat waktu ulangan tiba, ada satu pertanyaan. Apakah para pelajar mengerjakannya dengan jujur? Jawabannya adalah tidak, karena pada saat belajar, siswa-siswi tidak pernah menyimak pembelajaran yang disiarkan secara daring.

Lantas, apa sikap kita sebagai pelajar menghadapi sebuah perkembangan teknologi?

Kita harus memilah tren yang sedang beredar. Sebagai seorang pengguna sosial media, kita pasti sering menjumpai tren yang unik, lucu, dan kadang tak masuk akal. Tren yang paling sering dilakukan sampai saat ini adalah menarik kursi ketika teman ingin duduk. Sudah banyak sekali kasus mengenai patah tulang ekor karna hal tersebut. Perkembangan yang terjadi tidak dapat kita hentikan, namun dapat di hindari. Jika kita merasa bahwa tren yang berkembang sekarang tidaklah sesuai dengan akhlak ataupun ilmu pengetahuan, hindarilah. Bentuklah benteng bagi diri kita sendiri dan bagi orang-orang yang kita sayangi.

Kita hanyalah seorang pelajar, yang mempunyai suatu kewajiban untuk belajar. Kita harus mampu menyesuaikan waktu antara dunia maya dan dunia nyata. Kita memiliki orang tua yang senantiasa menunggu kita sampai menjadi seorang yang berhasil. Apakah kita akan mengecewakan mereka? Orang tua menginginkan sebuah prestasi dari anaknya, bukan melihat anaknya larut dalam gelapnya gawai.

Mengapa ada yang sukses ketika menggunakan teknologi dan ada yang gagal ketika menggunakan teknologi? Jawabannya adalah bijak tidaknya kita menggunakan teknologi tersebut. Apakah kita mampu memanfaatkan teknologi di zaman sekarang? Itulah mengapa banyak dari mereka yang sudah sukses bekerja mengandalkan teknologi bukan mengandalkan gengsi.

Tidak ada salahnya kita menggunakan teknologi namun, kesalahannya adalah ketika kita menyalahgunakannya. Di tengah gempuran dunia digital yang semakin menjadi-jadi kita harus menorehkan prestasi untuk terangnya masa depan.

Mari bersama-sama kita torehkan prestasi dengan hebatnya teknologi.

Cherlyn Xandra, lahir di Tanjung Pandan pada tanggal 3 Januari 2009. Saya bersekolah di sekolah impian saya, yaitu SMP Negeri 1 Manggar. Saya besar di kabupaten Belitung Timur, provinsi Bangka Belitung. Saya ingin menorehkan prestasi dengan hebatnya teknologi. Teman-teman dapat menghubungi saya melalui, [email protected] atau melalui WA dengan nomor 082373954700, maupun IG @Cher.xandra.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post