Bunga cahaya dani lubis

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Generasi Z, membaca dan berkarya di era DIGITAL

Penulis : bunga cahaya dani lubis , Lahir di langga payung pada tanggal 20 agustus 2009, bersekolah di Mts Nurul Ittihadiyah Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang,

Generasi Z, membaca dan berkarya di era DIGITAL

Hai teman temanku, pada masa ini apa sih yang gak nggak bisa dilakukan, terutama dengan adanya teknologi hal ini tentu dapat mempermudah banyak aktivitas kita. Seperti aktivitas sekolah seperti mengerjakan makalah atau mengerjakan tugas, dan juga mengarang.

Semuanya menjadi lebih gampang, oleh karena itu, mengapa kita tidak mencoba untuk meningkatkan kreativitas kita dengan cara mengarang cerita.. Tentu saja hal ini berpengaruh kepada tingkat kekreatifitas kita, karena ibarat pisau, semakin kita asah semakin tajam dan kuat pula pisau tersebut.

Menurutku, anak sekelas SMP jaman sekarang harus sudah belajar membuat karya, entah itu konten, karya ilmiah, tulisan, dan lain-lain. Karena generasi Z adalah generasi penerus bangsa, jika tak ada dari generasi kita yang mampu membuat karya, siapa yang akan menggantikan penulis seperti Bapak Eka Kurniawan dengan novel-novelnya yang penuh makna? Oleh karena itu juga, mungkin anak SMP sudah harus diberikan pelajaran tentang mengarang cerita atau menulis berita, supaya mereka bisa menggantikan orang-orang terdahulu yang sudah membuat karya-karya legendaris mereka.

Generasi Z (sering disingkat menjadi Gen Z), yang dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai zoomer, yaitu kelompok demografis yang menggantikan Generasi Milenial dan sebelum Generasi Alfa. Hal ini memungkinkan adanya perbedaan di setiap wilayah atau negara atas pengklasifikasian rentang usia masing-masing generasi, salah satu yang menjadi pertimbangan dalam hal ini adalah perkembangan teknologi di setiap negara atau wilayah yang tidak sama, yang akan berpengaruh terhadap pola hidup, mindset, pengalaman, psikologi, dan lain sebagainya pada setiap generasi.

Generasi Z memiliki kesamaan dengan Generasi Milenial, tapi mereka mampu mengaplikasikan semua kegiatan dalam satu waktu seperti nge-tweet menggunakan ponsel, browsing dengan PC, dan mendengarkan musik menggunakan headset. Apapun yang dilakukan kebanyakan berhubungan dengan dunia maya. Sejak kecil mereka sudah mengenal teknologi dan akrab dengan gadget canggih yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap kepribadian mereka.

Sebagai generasi Z sudah saatnya kita untuk berkarya. Jangan takut salah untuk membuat karya. Untuk menghasilkan sebuah karya yang bagus, butuh proses yang Panjang tidak instan seperti yang diinginkan Sebagian dari kita. Untuk itu, kita bisa memperoleh hasil yang maksimal kalau kita selalu semangat dan terus berusaha salah satuya dengan banyak membaca dan membaca.

Semakin banyak kamu membaca buku, semakin banyak juga karya yang bisa kita buat. Mari kita coba untuk menambah wawasan dengan banyak membaca. Membuat karya tanpa membaca akan tampak kurang sempurna.

Membaca dapat memperluas wawasan, mempertajam gagasan dan meningkatkan kreativitas. Maka tidak heran seseorang yang gemar membaca dengan keluwesan wawasannya tentu akan sangat jelas cara penyampaian, tajam gagasan dan kreatif dalam menggemas kata, baik pada saat menyampaikan maupun menyajikan dalam karya tulis.

Sedangkan menulis adalah buah dari pikiran yang merupakan kesimpulan dari berbagai macam gagasan yang dipetik dari beragam bacaan. Ketika seseorang banyak membaca, maka sudah tentu ia akan dapat menuliskan sebuah ilmu yang diperolehnya dari bahan bacaan itu dengan gaya bahasanya sendiri.

Dalam membaca, seorang akan menemukan bermacam kata baru yang mungkin belum ia baca dan ia ketahui, sehingga dengan adanya dorongan membaca, seorang akan mendapatkan kata-kata baru. Itulah sebabnya, seseorang yang terampil dalam menulis adalah seseorang yang juga terampil dalam membaca karena hasil bacaannya itulah ia mampu menghasilkan sebuah karya baru dengan wawasan yang dimilikinya. Begitu pula generasi Z mengaplikasikan karya mereka melalui aplikasi seperti aplikasi sasisabu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post