Pergaulan bebas adalah pergaulan antar remaja yang sifatnya sangat bebas. Kata “bebas” ini sering mengaju pada perbuatan-perbuatan yang tentunya sangat berbanding terbalik dengan moral yang ada di lingkungan kita. Tawuran, mabuk, pacaran, hingga yang paling terbaru kita ketahui tentang ratusan pelajar SMA yang hamil diluar nikah sangat tidak sesuai dengan image kita sebagai pelajar. Lantas, mengapa hal itu bisa terjadi? Mari kita bahas dalam bentuk opini saya.

Pergaulan bebas sendiri bisa terjadi karena adanya beberapa faktor, yang pertama adalah faktor lingkungan. Perlu kita ketahui lingkungan sangatlah penting bagi seorang remaja melakukan perkembangannya, baik itu secara fisik, maupun mental dan kepribadian. Jika lingkungan tempat kita berkembang itu baik maka akan baik.bisa dikatakan jika sikapmu yang dulu jelek, dengan dipindahkannya kamu ke sekelompok orang yang kepribadiannya baik maka kamu dapat terpengaruh untuk melakukan hal-hal yang baik pula. Namun, sebaliknya maka sikap yang akan kamu dapatkan juga akan terbawa jelek. Dikarenakan lingkungan adalah faktor utama terbentukya kepribadian dari remaja, maka kita butuh sebuah lingkungan yang membawa dampak baik bagi kita.

Faktor lain yang mempengaruhi adalah pertemanan. Ya, siapa sih yang ga butuh teman di dunia ini? Semua pasti butuh teman, kan? Pertemanan ini juga menjadi salah satu faktor yang menentukan dari seorang remaja tersebut. Kebanyakan dari remaja ini menentukan pertemanan yang salah dan hanya akan menjerumuskan mereka ke lubang kesengsaraan pada akhirnya. Oleh karena itu, pentingnya kita memilih-milih teman agar kita tidak terjerumus kedalam hal tersebut.

Adanya kecanggihan teknologi juga mendukung terjadinya pergaulan bebas, siapa sih yang ga kenal smartphone atau gadget? Gadget adalah hal yang sudah tidak asing di telinga kita. Smartphone atau gadget adalah hal yang sangat kita butuhkan di era modern ini. Namun, adanya kebebasan bagi remaja untuk menggunakan gadget adalah hal yang bisa jadi membahayakan untuk remaja itu sendiri. Pergaulan bebas ini tentunya sangat merugikan kita sebagai seorang remaja dan pelajar, mungkin betul sekarang kita masih belum merasakannya, akan tetapi pergaulan yang kita jalani saat ini akan menjadi penentu kita di masa depan.

Jangan terlena akan kesenangan yang hanya terjadi sesaat, pasalnya kita tidak tahu bagaimana lanjutan dari kesenangan tersebut, apakah akan berakhir bahagia? Atau malah menorehkan luka? Sehingga, ada baiknya sekarang lebih baik kita berkarya ataupun belajar untuk masa depan kita agar lebih cerah. Jangan berhenti semangat, tetaplah berjuang untuk menggapai masa depan yang cerah.

Penulis :

Aurelia Nadya Ulya Muhroji. Lahir pada 29 Desember 2008 di Jember, Jawa Timur. Aktif sebagai pelajar kelas 9 di MTsN 7 Jember. Memiliki hobi membaca. Nomor telepon : 082228174559, email : [email protected]