Seperti yang kita ketahui, pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan di masa depan. Namun, belajar tidak selalu mudah dan sering kali kita merasa terjebak dalam rutinitas yang membosankan. Kita mungkin pernah mendengar bahwa ilmu adalah pemimpin amal, menjadikan ilmu itu bagian penting dalam kehidupan. Untuk menuntut ilmu, kita harus mempelajarinya, kita harus belajar, dan perkara membangun semangat belajar, bukanlah hal sepele. Membangun semangat belajar diperlukan rasa percaya diri, rasa keingintahuan yang tinggi, dan yang terpenting adalah ketekunan.Karena tidak sedikit para pelajar yang tidak tekun malah menjadi malas, tidak memiliki motivasi belajar dan bahkan yang memprihatinkan adalah jika mereka berhenti belajar. Belajar merupakan kunci penting mencapai tujuan hidup.

Karena itu, semangat belajar harus terus tumbuh dalam diri kita. Untuk membangun semangat belajar bisa dengan melakukan sistem pendidikan yang menarik dan tidak membosankan. Ketika kita memiliki tujuan yang jelas, kita akan merasa lebih terarah dan fokus dalam belajar.Tujuan ini dapat berupa mencapai nilai tertentu dalam ujian, meningkatkan pemahaman kita dalam suatu mata pelajaran, atau bahkan mencapai cita-cita kita di masa depan. Ingatlah bahwa proses belajar adalah perjalanan yang panjang dan tidak selalu mulus. Dengan tetap memiliki pola pikir yang positif, kita akan mampu mengatasi rintangan dan terus maju.

Sebagai seorang pelajar, wajar kalau aku juga mengalami hal di atas. Setelah lulus Sekolah Dasar, aku ingin masuk sekolah negeri. Karena berpikir bahwa sekolah negeri pulangnya tidak sore. Tidak sesuai harapan, ternyata aku masuk ke dalam kelas akselerasi di MTsN 2 Jember dan aku pulang pukul 16.00. Untuk kelas akselerasi, minimal nilainya di atas 90-an.

Pada semester pertama, aku masih biasa saja. Biasa dalam artian aku tidak terlalu peduli jika mendapat nilai di bawah 90. Saat ujian aku hanya belajar catatan saja. Alhasil saat pembagian rapor, hasilnya kurang memuaskan. Semenjak itu, aku menjadi lebih semangat dan lebih serius lagi saat belajar. Usaha tidak mengkhianati hasil, aku bisa mendapatkan nilai lebih bagus dari sebelumnya.

Semangat itu tidak hanya ada di kelas, tetapi juga tumbuh ke berbagai bidang, salah satunya literasi. Dari pertama masuk SMP,aku sudah mulai belajar menulis. Dan mengikuti lomba sasisabu. Tetapi aku tidak pernah menang sama sekali. Setiap bulan aku wajib mengirim naskah lomba tersebut, walaupun aku belum pernah menang. Aku selalu berdoa agar aku bisa menang dalam lomba menulis ini walaupun hanya satu kali saja. Dengan melakukan itu, aku yakin bahwa kita semua akan berhasil meraih impian kita dan membawa perubahan positif bagi diri kita sendiri dan dunia di sekitar kita.