Pamekasan, 10 Januari 2022

Pasti setiap orang di dunia ini memiliki impian,cita cita dan keinginan. Tidak mengenal tua ataupun muda,semua orang pasti ingin yang terbaik,untuk diri sendiri dan orang lain.Tidak berbeda dengan ku.Aku ingin menjadi yang terbaik untuk diriku dan orang orang yang kusayangi.Namun,untuk menjadi yang terbaik bukanlah suatu hal yang mudah.Beribu tetes keringat yang mengalir dan tetes air mata yang menetes.Sebesar itu pengorbanan seseorang untuk menjadi yang terbaik.Tetapi,hasil tidak akan menghianati usaha.Sebesar apapun usahamu sebesar itu juga hasil yang kamu dapatkan.

Perkenalkan aku Bita.Anak yang sekarang duduk dikelas 6 SD.Disini aku akan menceritakan perjalananku.Seperti kerja keras yang pernah kulakukan,hasil yang telah kudapat, kegagalan dan keberhasilan yang sudah kualami.

Sama seperti orang lain aku,aku pasti memiliki cita cita,bahkan dulu cita citaku setiap hari selalu berubah ubah.Mulai dari penjahit,penjual,pengusaha dan lainnya.namun setelah melihat menteri keuangan ibu Sri Mulyani Indrawati.yang membuatku termotivasi,karna dia adalah sosok perempuan yang hebat dan dikenal diseluruh dunia,karna sempat mendapatkan penghargaan sebagai menteri terbaik didunia.Yang membuatku ingin menjadi seperti beliau.

Jadi saat aku kelas 2,ada pemilihan kepada setiap kelas untuk mencari siswa yang mampu dalam beberapa bidang pelajaran.Dan aku terpilih menjadi salah satu siswa di bidang matematika.Aku mulai masuk ke dunia “PERMATEMATIKAAN” [bahasaku]. Aku dan teman teman yang terpilih,diberi bimbingan khusus dari sekolah.Aku mulai menyukai matematika,dan dugaanku salah,”ternyata matematika itu ngga menyeramkan” Namun,bimbingan,mengganggu pelajaranku dikelas.mau tidak mau, dirumah aku harus mengulang pelajaran dikelas supaya tetap mendapatkan nilai bagus. Karna itu, aku memiliki pikiran untuk berhenti bimbingan.setelah mengikuti perlombaan untuk pertama kalinya,aku mendapatkan rangking yang tidak memuaskan,karna itu juga aku ingin berhenti secepatnya.

akan tetapi melihat perkembanganku yang sangat cepat,aku memutuskan akan tetap bimbingan,hitung hitung bisa dapat ilmu tanpa harus ikut les.tidak lama dari itu aku mulai ikut lomba lagi,dan hasil perlombaan itu jauh lebih baik dari sebelumnya.Dan aku juga terpilih sebagai salah satu siswa yang mendapatkan bimbingan khusus dari kecamatan.Akan tetapi disana aku bertemu dengan banya anak anak pintar.Aku merasa aku masuk disitu bukan karena aku pintar namun itu hanya keberuntungan.Itu membuat aku ngga PD dan minder, apalagi sifatku yang pemalu bikin setiap soal yang tidak dimengerti tak kutanyakan,alhasil nilai evaluasiku selalu jelek.

Dikelas 3 SD aku mengalami masa kejayaan,dimana aku juara 1 di bidang matematika dan juara 1 di renang yang telah kuikuti dari kelas 2 SD.Meskipun masuk kedunia “PERMATEMATIKAAN”,aku juga masuk kedunia ”PERENANGAN”memang saat pertama ikut renang,aku bukan mencari menang atau kalah melainkan memperbaiki postur tubuhku yang pendek.Dan taunya malah aku ikut lomba renang.

Meskipun pernah menang aku juga sering kalah dalam perlombaan baik matematika ataupun renang.Aku sudah mulai capek,males.Dan limitku menurun serta kemampuan dalam matematika pun juga menurun drastis.Apalagi datangnya pandemi membuat aku tambah males buka buku.Namun setelah melakukan pembelajaran tatap muka dikelas 5,aku dipertemukan lagi dengan matematika.Aku mulai mulai masuk lagi kedunia “PERMATEMATIKAAN”.Tak heran jika teman temanku tambah pintar,ya karna dia belajar.sedangkan aku malesnya mintaampun,megang buku aja ngga pernah apalagi baca buku.Tapi aku tidak mau kalah,aku akan berjuang meskipun dalam perlombaan sih sering kalah.tapi aku selalu berusaha yang terbaik,menang atau kalah itu urusan terakhir.

Dikelas 6 ini aku harus belajar lebih fokus,karena sudah waktunya untuk serius belajar supaya dapat naik ke jenjang SMP.Untuk masuk SMP favoriteku pun harus test lagi jadi jangan sampai aku gagal dalam perlombaan ini karena ini adalah salah satu ajang untuk menentukan masa depanku nanti.

Jadi apapun keadaanya lakukanlah yang terbaik,untuk hasil itu urusan belakangan.Karena adanya impian,harapan,dan usaha yang diikuti oleh doa .Adalah satu satunya jalan yang menuntun kamu kemasa depan yang cerah.

Oleh : Alya Mukhbita

TTL : Surabaya, 28-10-2009

Nama Sekolah : SD Negeri Barurambat Kota 1 Pamekasan

Email : [email protected]

No. WA : 081553826069