Ainun Nur Fajar Yoni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Kesunyian yang Ramai Ilmu Diperpustakaan

Aku adalah seorang siswa bernama Ainun Nur Fajar Yoni yang selalu ingin meraih prestasi. Namun, aku kurang suka sekali dengan membaca dan bagiku perpustakaan adalah suatu ruangan yang menyeramkan. Mungkin karena itu aku tidak bisa meraih semua hal yang aku harapkan selama ini. Ya….. walaupun ada beberapa prestasi yang ku raih namun bagiku hal itu belum sesuai dengan harapan yang aku inginkan. Aku adalah anak yang suka dengan pelajaran berhitung seperti matematika. Apapun yang aku temui tentang berhitung pasti akan ku kerjakan sampai selesai. Namun dalam matematika tidak semuanya tentang berhitung ada kalanya kita untuk membaca soal cerita, ini yang menjadi kesulitanku dalam menyelesaikan soal matematika.

Suatu ketika aku mendapat masalah dalam sebuah perlombaan matematika yang ku ikuti. Momen pertama kali dimana aku mengikuti perlombaan matematika aku mengira soal yang ku kerjakan itu sangat mudah dan gampang di selesaikan melalui rumus. Tiba saat perlombaan dimulai akupun mendapat soal kertas yang dibagikan oleh penyelenggara, disitu aku merasa kaget karna melihat soal yang tidak sesuai dengan ekspetasiku ternyata kebanyakan dari soal itu berisi bacaan atau soal cerita yang sangat panjang. Namun mau tidak mau aku tetap harus mengerjakan dengan usaha yang kurang maksimal dan aku menyesali karna kurang bekerja keras dalam belajar apalagi dalam hal membaca hadeh… Setelah perlombaanku yang pertama, aku memang tidak bisa juara akan tetapi aku tidak pantang menyerah karna aku menyesali hal itu dan aku ingin mencoba untuk belajar selain berhitung.

Akupun berniat mempelajari hal lain selain berhitung. Kemudian saat aku disekolah aku melewati perustakaan yang menyeramkan bagiku, memang sebelumnya aku belum pernah membaca buku di perpustakaan sekolahku. Namun dari kejadian itu aku tersadar bahwa aku harus lebih banyak membaca hal lain selain berhitung untuk melatih kemampuanku dalam literasi. Ku coba memasuki perpustakaan yang ada di sekolahku, aku mulai mencari buku yang aku sukai yaitu matematika. Saat itu, aku belum pernah menemukan buku itu sebelumnya. Saat aku membukanya aku melihat rumus-rumus matematika dan tips jitu menyelesaikan soal cerita, akupun membaca dan memahaminya. Setelah selesai membaca aku melihat sekililing rak-rak buku yang ada di perpustakaan itu, yang awalnya bagiku itu ruangan yang menyeramkan. Yaa.. walaupun memang benar itu menyeramkan karna di perpustakaan itu sangat sunyi, sepi, dan hanya terhitung beberapa orang yang ada di perpustakaan. Namun aku sadar bahwa aku butuh perpustakaan untuk meraih prestasi yang ku inginkan, kesunyian dalam perpustakaan itu justru menjadi ramai akan ilmu. Dimana aku bisa mencari apapun yang ingin aku pelajari lagi dan lagi. Ternyata rak-rak buku itu yang terlihat sunyi sebenarnya adalah ramai dengan ilmu pengetahuan.

Sehingga saat ini aku mulai merasakan diperlombaan selanjutnya yang ku ikuti dan hingga saat ini aku bisa meraih itu walau masih tahap terus belajar dan yang paling utama ialah membaca akan membawa kita kepada keberhasilan dan saat itu aku mulai menyukai perpustakaan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post