Apa yang dimaksud dengan menyucikan hati?

Menjaga kebersihan hati dari segala macam kotoran atau sifat-sifat jelek yang bisa membuat hati menjadi ternodai dan bisa menjadi hal yang dapat mengganggu pikiran dalam meningkatkan prestasi.

Meningkatkan prestasi bukan hanya semata-mata soal belajar,tetapi tentang bagaimana kita bisa mengatur keseimbangan dalam menjalankan hidup. Kita harus tetap menjaga kesehatan pikirin,mental maupun kesucian pada hati kita. Mensucikan hati bisa membuat kita semua bisa dan mampu untuk meningkatkan prestasi dan mencapai mimpi-mimpi yang kita impikan. Mensucikan hati bisa membuat kita lebih sering berpikir tentang hal hal positif dan menyingkirkan pikiran negatif. Dengan mensucikan hati bisa membuat kita dapat mengendalikan diri dalam mengejar kesuksesan. Kunci dalam meningkatkan prestasi adalah dengan niat yang baik serta hati yang bersih. Hati yang suci bisa menimbulkan hal positif yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang orang yang berada di sekitar kita.

Dalam upaya meningkatkan prestasi kita harus tetap menjaga kesehatan mental dan emosional. Manfaat lain dari mensucikan hati bisa membuat kita lebih mudah dalam bersosialisasi. Meningkatkan prestasi dengan hati yang bersih akan terasa lebih mudah dalam menjalankanya. Hati yang bersih bisa berpengaruh dalam memilih pergaulan yang bisa menciptakan suatu hal yang positif. Saya mensucikan hati dengan rajin beribadah serta berdoa dengan Allah SWT. Saya juga biasa mengaji dan mengikuti beberapa kegiatan yang diadakan di masjid seperti ikut membaca Al-Qur'an bersama teman-teman saya. Dalam mewujudkan hati yang suci saya juga biasanya menghafal surat-surat pendek, saya melakukannya di beberapa tempat yaitu saat dirumah,Masjid,maupun saat saya masih menduduki tingkat sekolah dasar. Saya bersyukur dan senang melakukan hal seperti itu karena bisa menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman yang berguna untuk meningkatkan prestasi.

Suci juga sangat dicintai oleh Allah SWT. Terhindar dari sifat sombong yang menganggap kita unggul dari yang lain juga dampak positif dari kita yang memiliki hati yang suci. Selaras dengan kesucian hati, maka akal juga perlu bersihkan. “Para ulama ada yang menyebutkan kotoran dalam akal itu adalah kebodohan, seseorang yang tidak mau lagi belajar, tidak mau membaca, dan lainnya.” Menjaga kebersihan akal sesuai dengan surat Al-alaq sehingga akal harus difungsikan di antaranya membaca sebagai bentuk untuk membersihkan akal dari kotoran.

Oleh karena itu, menjaga kesucian hati dengan rajin melaksanakan ibadah dan rajin bersedekah sangat penting dalam upaya meraih sebuah kesuksesan. Mensucikan hati termasuk dalam ibadah yang berdampak baik untuk sekarang maupun untuk bekal meraih kesuksesan di masa depan kelak. Dengan cara kita mensucikan hati maka kita bisa pelan pelan mulai meraih prestasi dan kesuksesan yang kita impikan. Mulai lah mensucikan hati dalam upaya dalam meningkatkan prestasi yang tinggi.