Langkah Penuh Kenangan
Matahari mengintip dari balik jendela. Burung. burung bersenandung bak nyanyian merdu, Aku dan kei terbangun dari tidur. Hari itu terasa istimewa karena kami akan pergi ke suatu tempat perbelanjaan. Kami ber jalan ringan, seperti burung kecil yang baru lepas dari sangkar. Begitu sampai, kami bergegas pergi ke sebuah Soros lampu disana seolah toko bernama oh some menyambut kami dengan gemerlap, menari nari seolah mengajak kami berpesvalang. Kami berkeliling sambil tertawa, melihat beberapa barang dengan mata yang berbinar.
Setelah itu, kami beristirahat sejenak dan memutus kan untuk mengisi perut kami yang sudah terasa kosong sekali, uap panainya menari di udara mengantarkan aroma yang menggoda hidung. Kami saling bertukar cerita sambil tertawa, membuat wakiu terasa berlari lebih cepat. Lalu kami berfoto di photobooth selfie time. Lampu kilatnya seperti bintang kecil yang meledak di depan wajah kami, kami mengambil beberapa properti unik, kami berpose konyol dan tersenyum selebar purnama. Setiap jepretan kamera seakan menangkap sepotong ke bahagiaan yang tak pernah pudar.
Tulisan Ketujuhku
Kamis, 27 November 2025
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan

Komentar